Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari 2016

KONSULTASI NASIONAL II GEREJA DAN PENDIDIKAN KRISTEN DI INDONESIA

Satu kesempatan yang baik, saya bisa mengikuti kegiatan Konsultasi Nasional II Gereja dan Pendidikan Kristen di Indonesia yang disenggarakan oleh Majelis Pendidikan Kristen, pada tanggal 19-21 Mei 2016 di Empire Palace Surabaya. Adapun yang menjadi Tema adalah: "Bertolong-tolonglah dalam menanggung bebanmu untuk membangun bansa dengan Kasih Kristus" Sub Tema: "Dengan semangat kebangkita nasional, gereja meningkatkan peran pendidikan kristen dalam mewujudkan generasi emas Indonesia" TUJUAN: Materi konas akan berfokus pada 5 fokus dengan output masing-masing fokus sebagai berikut: Dukungan Inisiatif Revolusi Mental Perbanyak dan Tingkatkan Kualitas Pendidikan Anak Usia Dini dan Guru Sekolah Minggu Perlengkapi Pengurus, Guru dan Kepala Sekolah dan Orang tua Dorong dan Gerakkan anak-anak Muda agar mau menjadi guru Galang Dana Pendidikan dan berdayakan sekolah-sekolah kristen yang ada. SASARAN PESERTA: Para pemimpin gereja dalam lingkup sinode a

12 PRINSIP KEPEDULIAN

Oleh Jemy V Confide Konon, dikisahkan, pada suatu senja di tepi pantai, Xenna berjalan-jalan bersama seorang ratu di tepi pantai. Sang Raja yang dikenal lalim dan kejam tengah terbaring sakit-sakitan menanti ajalnya meskipun aura kekejiannya tidak juga memudar. Sementara itu, Sang Ratu tengah menulis sebuah kitab kebijaksanaan (book of wisdom) yang diharapkan menjadi tuntunan hidup bagi seluruh rakyatnya. Buku itu berisi keteladanan-keteladanan dan kebaikan-kebaikan dan kebaikan yang harus dilakukan oleh seluruh rakyat di kerajaan tersebut. Terang saja, buku itu ibarat setetes air di tengah padang pasir bagi rakyat yang hidup di bawah kekejaman seorang raja yang lalim. Aneh bin ajaib, sang ratu mengumandangkan bahwa penulis book of wisdom adalah suaminya dan bukan dirinya. Menyaksikan keganjilan tersebut, Xenna, sang pendekar, dengan kritis bertanya, “Ratu, Anda yang menulis kitab ini dengan susah payah tetapi kitab ini akan dikenang sebagai karya dari suami anda. Apa unt

KISAH SINGKAT PADA SAAT REGISTRASI DI EMPIRE PALACE SURABAYA

Kamis, 19 Mei 2016, saya bersama Pdt. Huki Landu Djama, perwakilan dari Yayasan Adjarmanu dan Gereja-Gereja Bebas Sumba Timur bertolak dari rumah ibu Grace Yonatan menuju Empire Palace. Setiba di Hotel, kami langsung menuju loby, kebetulan mobil berhenti persis di depan pintu masuk. Saya mengamati pemandangan di sekitar beberapa saat, sambil menikmati hasil karya arsitek yang merancang bangunan tersebut, tampak sangat megah. Sambil melangkah ke ruang lobby dan saat petugas membuka pintu, saya pun terkejut, karna langsung bertemu dengan Pak Made Langgeng, yang sebelumnya turut memperjuangkan program Yayasan Trampi Indonesia di wilayah Sumba dan wilayah lainnya untuk pertama kali tahun 2013. Kami pun bersalaman dengan penuh kehangatan, karna memang sudah lama tidak bertemu, dan kami tau dengan seksama bagaimana berbagai kesulitan yang dihadapi dimasa lalu sampai bisa terealisasi program pemberian beasiswa bagi guru dalam jabatan dan pendirian ICT Learning Center.  Selesai